Ketika memilih AC untuk keperluan apa saja, baik itu di rumah, kantor, maupun tempat yang lainnya, tentulah ada aspek penting yang harus dipertimbangkan. Salah satu aspek penting adalah menentukan apakah AC yang dipilih itu ramah lingkungan atau tidak. Hal ini tentu akan sangat menentukan terhadap dampak baik maupun buruk yang akan ditimbulkan AC. Untuk itu pastikan bahwa ia ramah lingkungan.
Kondisi lingkungan saat ini yang cukup memprihatinkan tentu saja akan sangat membutuhkan langkah nyata dari pihak mana saja. Dari unit terkecil misalnya yaitu penggunaan AC dalam rumah tangga ataupun pekerjaan sehari-hari. Sudah seharusnya bisa secara bijak memilih AC yang ramah lingkungan sehingga tidak memberikan sumbangsih yang buruk lagi terhadap lingkungan.
Ciri-Ciri AC yang Ramah Terhadap Lingkungan
AC yang Hemat Energi
Konsumsi listrik bisa diupayakan seminimal mungkin dengan memilih merek AC hemat listrik yang sudah banyak beredar. Ketika membicarakan tentang hemat energi, tentu saja hal ini akan berurusan dengan kebutuhan terhadap daya listrik atau yang satuannya disebut watt.
Seperti yang sudah diketahui bahan kapasitas pendingin atau yang disebut dengan PK pada sebuah AC akan berbanding lurus dengan daya yang dibutuhkan. Misalnya saja seperti AC dengan daya 2 PK tentu saja akan lebih tinggi kebutuhan daya listriknya dibandingkan dengan AC yang ½ PK saja.
Oleh sebab itu, jika hunian mempunyai kapasitas yang tidak besar, maka jenis AC yang dibutuhkan adalah AC low watt. Ini akan menjadi pilihan yang tepat
Sebagai catatan, merek AC seperti C3e Deluxe Low Watt yang memiliki kapasitas ½ PK, hanyalah butuh daya listrik sebesar 330 watt. Bahkan yang paling penting unit pendingin udara yang satu ini pun juga mempunyai kemampuan restart secara otomatis yang bisa mengatur waktu pengoperasian awal yang pintar. Jadi jika listrik tiba-tiba padam, ia akan tetap hemat listrik.
Menggunakan Freon yang Ramah Lingkungan
Selanjutnya adalah menggunakan freon yang ramah terhadap lingkungan. Bahkan berdasarkan beberapa penelitian dan juga riset, jenis freon seperti R32 bisa menjadi refrigeran yang aman dan punya banyak kelebihan. Apalagi jika dikaitkan dengan kemampuannya yang ramah terhadap lingkungan. Saat ini sudah banyak produk AC unggulan yang menggunakan freon R32 ini.
Berbagai keunggulan yang dimiliki oleh freon 32 ini menjadikannya sudah mulai digunakan sejak 2013 yang lalu. Sumbangsih sebanyak 70% membuat AC ini sangat cepat dingin dan bisa mengurangi konsumsi listrik sampai 10%. Kemampuannya untuk mengurangi kadar karbondioksida , tidak merusak lapisan ozon dan bisa didaur ulang tentu menjadi bukti nyata bahwa ia ramah lingkungan.
Pastikan Refrigran AC Ramah Lingkungan
Berikutnya adalah memastikan bahwa refrigeran pada AC ramah terhadap lingkungan. Perlu diketahui bahwa refrigeran ini merupakan komponen yang bentuknya cair dan berfungsi untuk menghasilkan udara dingin. Refrigeran lama seperti yang biasa digunakan adalah CFC atau freon. Refrigeran yang seperti itu bisa menyebabkan kerusakan lingkungan.
Maka, sebaiknya pilihlah refrigeran yang berbahan hidrokarbon sehingga lebih ramah terhadap lingkungan. Jangan sampai menggunakan refrigeran yang bahannya freon. Refrigeran yang bahannya hydrokarbon sangat mendukung pencegahan pemanasan global. Jadi, akan sangat ramah lingkungan jika digunakan. Bahkan ia juga terbukti hemat energi hingga 20 sampai 30%.
Pastikan Bahwa Kapasitasnya Sesuai
Berikutnya, harus benar-benar diperhatikan bahwa AC yang dipilih sesuai dengan kapasitas yang dibutuhkan oleh ruangan. Banyak kesalahan yang biasanya dilakukan oleh pembeli. Misalnya saja kapasitas AC yang mendinginkan ruangan besar ditempatkan pada ruangan dingin. Tentu saja ini menjadi suatu pemborosan.
