Memahami Kode Error pada AC Daikin dan Cara Mengatasinya

| | 15 Komentar | 2 menit baca

Jaman sekarang dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat dan gaya hidup yang semakin canggih penggunaan pendingin ruangan atau AC sudah menjadi hal jamak. Bukan hanya di kantor saja tetapi sudah cukup banyak keluarga yang memasang AC di rumahnya. Apalagi kalau mereka hidup dan tinggal di kota besar yang panas.

Hanya saja seringkali AC mengalami beberapa kerusakan atau gangguan pada sistem operasionalnya yang membuatnya tidak bisa berfungsi dengan baik. Kalau masalah tersebut terjadi di kantor mungkin tidak akan menjadi masalah, tinggal panggil bagian maintenance dan semua akan beres. Yang akan menjadi masalah agak memusingkan jika AC error terjadi di rumah sedangkan Anda sama sekali tidak punya keahlian dan pengetahuan tentang alat tersebut.

Kode Error Pada AC Daikin

Untuk mengantisipasi kejadian yang akan membuat Anda gelisah seperti itu tidak ada salahnya jika Anda mengetahui arti dari kode-kode yang akan ditampilkan pada display AC Daikin. Inilah daftar kode error pada AC Daikin yang akan muncul pada layar display remote-nya.

Kerusakan Pada Sistem

– UO artinya refrigerant berkurang

– UI adalah open phase

– U2 artinya power supply tiba-tiba drop atau menurun

– U3 artinya service cleaning atau pembersihan

– U4, terjadi masalah pada transmisi antara indoor dan outdoor AC

– U5, terjadi gangguan pada transmisi indoor dan RC

– U6, kerusakan pada PCB RC setting kontrol

– U7, transmisi unit outdoor terganggu

– U8, transmisi antara RC master dan slave terganggu

– U9, transmisi indoor dan outdoor dalam sistem yang sama  mengalami kerusakan

– UA, jumlah indoor yang terhubung terlalu banyak

Kode Error Pada Unit Indoor AC Daikin

– AO, error pada eksternal protective device

– A1, kerusakan pada PCB E prom

– A3, level pada sistem drain

– A6, motor blower overload

– A7, motor pada swing mengalami kerusakan

– A9, kerusakan pada EXF

– AF, level pada drain di atas limit

– AH, kerusakan pada pemeliharaan filter udara

– AJ, kerusakan pada setting kapasitas

– C4, kerusakan pada thermistor heat exchange

– C5, masalah pada thermistor pipa gas

– C9, masalah pada thesmistor inlet udara

– CJ, kerusakan pada thermostat

– L0, kerusakan pada sistem inverter

– L4, terjadi kenaikan pada temperatur kipas/ fan radiasi inverter

– L5, kemacetan pada motor kompresor inverter

– L6, kemacetan pada koil motor kompresor

– L8, terjadi ketidakstabilan pada arus inverter

– L9, masalah pada starup inverter

– LA, kerusakan pada power

– LC, masalah pada transmisi inverter dan PCB

– P1, proteksi pada inverter over ripple

– P4, kenaikan temperatur radiasi sensor

Kode Error Pada Outdoor AC Daikin

– J2, masalah pada current sensor

– J3, kerusakan pada thermistor pipa discharge

– J5, kerusakan pada thermistor pipa suction

– J6, kerusakan pada thermistor pipa heat excharger

– J7, kerusakan pada thermistor header

– J8, kerusakan pada thermistor pipa oli equalizer

– J9, kerusakan pada thermistor pipa recaiver gas

– JA, kerusakan pada sensor tekanan pipa discharger

– JC, kerusakan pada sensor pipa suction

– E1, HP nyala

– E4, LP nyala

– E6, kompresor dalam kondisi terkunci

Cara Mengatasinya

Tekan tombol suhu (temperatur) kemudian carilah kode pertama yaitu jika terdengar bunyi “bip” 2x artinya itulah kode ke-1

– Tekan pada tombol mode untuk mencari kode ke-2, jika ada bunyi “bip” panjang maka itulah kode yang kedua

Tekan ketiga tombol yang ada pada remote secara bersamaan dengan diarahkan ke AC

Kode error ac akan memudahkan kita dalam mengatasi masalah yang terjadi pada mesin pendingin ruangan. Jika Anda menginginkan informasi yang lebih lengkap lagi, silahkan menghubungi CV Astro yang sudah berpengalaman di bidang pemasangan dan maintenance AC.

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating 4.2 / 5. Vote count: 137

No votes so far! Be the first to rate this post.

Bagikan :

Photo of author

acdaikin.com

Dealer Resmi Daikin Indonesia, hadir di 8 kota besar. Siap Support Proyek di seluruh Indonesia..!!! KONTAK

15 pemikiran pada “Memahami Kode Error pada AC Daikin dan Cara Mengatasinya”

  1. Selamat pagi mau tanya kak , untuk jalur tegangan arus ke outdor kalau di pasang kabel 123 gronding bodi/arde tidak di pasang apa pengaruh terimakasih

    Balas
  2. Bagaimana cara dan langkah _ langkah untuk memperbaiki permasalahan dengan kode E6 ?
    pada ac daikin 5pk model R125LUY14.

    Balas
  3. Ijin bertanya pak..untuk ac daikin standing floor.. dengan kode E7 .01 .. untuk mengatasinya bagaimna y pak

    Balas
    • Kode eror F3 pada AC Daikin (khususnya tipe Inverter) menunjukkan adanya masalah pada temperatur pipa keluar (discharge pipe) di unit outdoor.

      Secara sederhana, sistem mendeteksi bahwa suhu gas freon yang keluar dari kompresor menuju kondensor (unit outdoor) tidak normal, biasanya terlalu panas.

      Kemungkinan Penyebab Eror F3:
      Masalah ini cukup teknis dan bisa disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain:

      – Kekurangan Freon: Ini penyebab yang cukup umum. Jika ada kebocoran halus dan freon berkurang, kompresor akan bekerja lebih keras dan menyebabkan suhu di pipa keluar menjadi sangat panas.
      – Sensor Temperatur (Thermistor) Rusak: Terdapat sensor yang menempel pada pipa keluar kompresor untuk membaca suhunya. Jika sensor ini rusak atau konektornya kendor/kotor, ia akan mengirimkan data yang salah ke papan sirkuit (PCB), sehingga memicu eror F3.
      – Sirkulasi Freon Tersumbat: Adanya penyumbatan pada sistem sirkulasi freon (misalnya di pipa kapiler atau filter) bisa menghambat aliran freon dan menyebabkan tekanan serta suhu menjadi abnormal.
      – Masalah pada Papan Sirkuit (PCB) Unit Outdoor: Meskipun lebih jarang, kerusakan pada komponen di PCB unit outdoor yang bertugas membaca data dari sensor juga bisa menjadi penyebabnya.

      Langkah Awal yang Bisa Dicoba

      Sebelum memanggil teknisi, Anda bisa melakukan reset untuk memastikan ini bukan sekadar gangguan sistem sesaat.

      – Matikan AC dari remote.
      – Matikan sumber listrik utama AC dari MCB di panel listrik rumah.
      – Tunggu sekitar 10-15 menit.
      – Nyalakan kembali MCB dan hidupkan AC seperti biasa.

      Jika setelah di-reset kode F3 tidak muncul lagi, maka masalahnya mungkin hanya glitch. Namun, jika kode eror F3 muncul kembali, ini menandakan adanya masalah fisik yang perlu diperiksa lebih lanjut.

      Solusi Terbaik

      Karena eror F3 berkaitan langsung dengan sistem freon dan komponen di unit outdoor, sangat disarankan untuk memanggil teknisi AC yang kompeten dan berpengalaman dengan AC Inverter.

      Teknisi perlu melakukan:

      Pengecekan tekanan freon menggunakan manifold gauge.
      Pemeriksaan kondisi dan koneksi sensor temperatur (thermistor).
      Pengecekan kemungkinan adanya sumbatan pada sirkulasi.
      Mencoba menangani masalah ini sendiri tanpa peralatan yang tepat bisa berisiko memperparah kerusakan.

      Semoga ilmunya bermanfaat, ya!
      Tentu, siap berbagi ilmu. Kode eror F3 pada AC Daikin adalah salah satu kode yang cukup sering muncul dan merujuk pada masalah kontrol temperatur pipa keluar (discharge pipe) di unit outdoor.

      Sederhananya, sistem mendeteksi bahwa suhu gas freon yang keluar dari kompresor menuju kondensor (unit outdoor) terlalu panas atau tidak normal. Ini adalah sinyal proteksi agar kompresor tidak rusak karena bekerja dalam kondisi yang tidak semestinya.

      Penyebab Umum Munculnya Kode F3:

      Ada beberapa “biang keladi” yang bisa menyebabkan suhu pipa ini menjadi abnormal:

      – Kekurangan Freon: Ini penyebab paling umum. Jika freon berkurang (biasanya karena ada kebocoran halus), kompresor akan bekerja lebih keras dan menyebabkan temperatur gas menjadi sangat tinggi.
      – Sensor Temperatur (Thermistor) Rusak: Ada sensor kecil yang menempel di pipa keluar kompresor. Jika sensor ini rusak atau pembacaannya tidak akurat, ia akan mengirim sinyal yang salah ke papan sirkuit (PCB) dan memunculkan kode F3.
      – Kipas Outdoor Mati atau Lemah: Jika kipas pada unit outdoor tidak berputar atau putarannya lemah, proses pendinginan freon di kondensor tidak akan maksimal. Akibatnya, suhu dan tekanan freon akan naik drastis.
      – Kondensor Outdoor Sangat Kotor: Sirip-sirip di unit outdoor yang tertutup debal tebal akan menghambat pembuangan panas, efeknya sama seperti kipas yang mati.
      – Sirkulasi Freon Terhambat: Adanya penyumbatan di jalur pipa bisa menyebabkan aliran freon tidak lancar dan tekanan menjadi abnormal.
      – Masalah pada PCB Outdoor: Meskipun lebih jarang, kerusakan pada papan sirkuit (PCB) di unit outdoor juga bisa menyebabkan salah pembacaan atau kontrol yang error.

      Langkah-langkah yang Bisa Dilakukan:

      Coba Reset Terlebih Dahulu: Sama seperti eror lainnya, langkah pertama yang paling mudah adalah mereset AC.

      – Matikan AC dari remote.
      – Matikan dari MCB (saklar listrik utama untuk AC) di panel listrik.
      – Tunggu sekitar 5-10 menit.
      Nyalakan kembali MCB dan hidupkan AC. Jika kode F3 hilang, mungkin hanya glitch. Tapi jika muncul lagi, berarti ada masalah fisik yang perlu diperiksa.
      Periksa Unit Outdoor Secara Visual:

      Lihat apakah kipas di unit outdoor berputar saat AC dinyalakan.

      Lihat apakah kondisi sirip-sirip kondensor (jaring-jaring di belakang atau samping unit outdoor) sangat kotor atau terhalang sesuatu.
      Solusi Terbaik

      Karena kode F3 melibatkan komponen di area unit outdoor dan sistem freon, sangat disarankan untuk memanggil teknisi AC yang kompeten dan terpercaya.

      Seorang teknisi akan melakukan pemeriksaan mendalam, seperti:

      – Mengecek tekanan freon dengan manifold gauge untuk memastikan tidak ada kekurangan atau kebocoran.
      – Memeriksa kondisi thermistor (sensor suhu) pada pipa.
      – Memeriksa motor kipas dan kapasitornya.
      – Membersihkan unit outdoor jika memang sangat kotor.

      Mencoba mengatasi masalah freon atau sensor sendiri tanpa alat dan keahlian yang tepat justru berisiko merusak kompresor, yang merupakan komponen termahal pada AC.

      Balas

Tinggalkan komentar